Sabtu, 23 Oktober 2010

tugas resume pengantar bisnis bab5


Nama : Yernie Dwi Yanuarty
Kelas : 1 eb 17
Npm : 28210995

DISAIN DAN PRILAKU ORGANISASI
Pengertian Organisasi
           Pada tanggal 20 juli 1969, austronot Neil Armstrong Ttelah berhasil menjejakan kakinya di bulan .Hal ini menunjukan kemampuan pengorganisasian yang luar biasa. Sukses mengorganisasi orang dan sumber untuk mencapai tujuan yang spesifik tersebut tercermin pada sebuah foto bekas kaki pertama dibulan.
  • Apakah yang dimaksud dengan Organisasi
Dalam berbagai aktivitas kita selalu berkaitan dengan organisasi. Menurut Boone dan kurtz ,Organisasi didefinisikan sebagai berikut:
Organisasi adalah suatu proses tersusun yang orang orangnya berinteraksi untuk mencapai tujuan.
ORGANISASI FORMAL DAN INFORMAL
  • Organisasi formal
Organisasi formal merupakan sistem tugas,hubungan wewenang,tanggung jawab, dan pertanggungjawaban yang direncang oleh manajemen agar pekerjaan dapat dilakukan.
  • Organisasi Informal
Organisasi informal adalah suatu jaringan hubungan pribadi dan sosial yang mungkin tidak dilakukan atas dasar hubungan wewenang formal.
  • Sentralisasi VS Desantralisasi
Organisasi yang disentralisasi
       Organisasi manajemen yang disentralisasi merupakan sebuah sistem yang wewenang serta pengendaliannya dipegang disuatu pusat, biasanya eksekutif puncak.
Organisasi yang didesentralisasikan
        Manajemen yang didesentralisasikan merupakan suatu usaha sistematis untuk mendelegasiakan kepada jenjang bawah semua wewenang kecuali yang harus dilaksanakan pada jenjang tertinggi.
STRUKTUR ORGANISASI DAN PENYUSUNANNYA
Setiap struktur organisasi akan lebih dulu memusatkan perhatiannya pada kegiatan kegiatan yang diperlukan untuk mencapai tujuan.
  • Pembentukan Struktur Organisasi
Struktur Organisasi formal didasarkan pada analisa dari tiga elemen kunci setiap organisasi. Yaitu :
  1. Interaksi kemanusiaan
  2. Kegiatan yang terarah ke tujuan
  3. Struktur
Manajemen harus mengkoordinir kegiatan kegiatan karyawan untuk mencapai tujuan organisasi.
Hierarki Tujuan
           Hierarki tujuan organisasi berlingkup dari tujuan perusahaan keseluruhan sampai tujuan tujuan khusus yang ditetapkan untuk masing masing karyawan.
Departementalisasi
          Pembentukan struktur organisasi dimulai dengan penganalisaan kegiatan kegiatan utama organisasi. Dikebanyakan perusahaan kegiatan ini berupa produksi, pemasaran, pembelanjaan, dan personalia. Masing masing kegiatan ditugaskan ke departemen atau bagian yang berbeda dalam perusahaan termaksud manjer dan karyawan.
Wewenang dan Tanggung jawab
        Tindakan menugaskan kegiatan kepada bawahan ini disebut pendelagasian.Dalam pendelegasian kegiatan, manajer memberikan tanggung jawab kepada bawahan untuk melaksanakan tugas tugasnya yang ditugaskannya.
Berapa banyak Bawahan yang harus ada dibawah seseorang manajer?
         Manajer oprasional yang mengarahkan karyawan untuk melakukan tugas tugas rutin dapat membawahi secara efektif lebih banyak orang.
Faktor kritis dalam menentukan rentangan pengendalian yang optimal adalah:
  1. Jenis pekerjaan
  2. Pelatihan karyawan
  3. Kemampuan manajer
  4. Efektifitas komunikasi
Menjamin Komunikasi yang efektif
            Komunikasi merupakn tugas yang relatif sederhana bagi organisasi kecil.Sering komunikasi itu berupa tatap muka, dan perintah yang kurang jelas dapat diperbaiki dengan pembicaraan secara personal.

Menghindari Pertumbuhan Organisasi yang Tidak Sempurna
            Dengan meningkatnya kekomplekan dan ukuran organisasi muncul kecenderungan untuk menambah personalia atasan dan specialis. Kecenderungan ini bersifat alami seperti yang dapat terjadi dalam desentralisasi dan para manajer mengetahui bahwa rentang pengendalian mereka terbatas.
Bentuk bentuk Struktur Organisasi
Dalam suatu organisasi dengan segala aktivitasnya, terdapat hubungan diantara orang orang yang menjalalankan aktivitas tersebut.Untuk itu perlu dibuat suatu bagan yang menggambarkan tentang hubungan tersebut termaksud hubungan antara masing masing kegiatan atau fungsi.
  • Organisasi Garis
  1. Kebaikan Organisasi Garis
  • Adanya kesatuan dalam pimpinan dan perintah
  • Pimpinan dapat lebih cepat dalam mengambil keputusan
  • Pimpinan dapat lebih cepat dalam mengambil perintah
  • Menghemat biaya
  1. Keburukan Organisasi Garis
  • Sering terjadi birokasi yang menghambat jalannya perusahaan.
  • Tidak adanya Spesialisasi
  • Kekurangan Kerjasama diantara masing masing bagian

  • Organisasi Garis dan staff
Organisasi garisc dan staff ini merupakan kombinasi yang diambilkan dari keuntungan keuntungan adanya pengawasan secara langsung dan spesialisasi dalam perusahaan.
  1. Kebaikan Organisasi garis dan staf
  • Pimpinan lebih leluasa dalam memberikan saran tugas khusus diluar bagian
  • Staf dapat membantu untuk mengatasi berbagai persoalan
  • Staf dapat mendidik para petugas
  • Adanya kesatuan dalam pimpinan
  1. Keburukan Organisasi garis dan staf
  • Kadang kadang staf tidak lagi memberikan saran tetapi perintah
  • Dpat menimbulkan anggapan pada petugas untuk lebih percaya kepada staf dari pada atasannya.
  • Staf dapat ikut disalahkan apabila saran yang diberikan tidak memperoleh hasil.
  • Organisasi Fungsional
Dalam organisasi Masing masing manajer adalah seorang spesilis atau ahli masing masing bawahan/pekerja mempunyai pimpinan.Manajer memiliki kekuasaan penuh untuk menjalankan fungsi fungsi yang menjadi tanggungjawabnya.Jadi bentuk ini lebih menekankan pada pembagian fungsi.
  1. Kebaikan Organisasi fungsional
  • Masing masing fungsi dipegang oleh orang yang ahli dalam bidangnya
  • Tugas para manajer menjadi lebih ringan denhan pembagian fungsi
  1. Keburukan Organisasi Fungsional
  • Kesulitan kesulitan yang timbul tidak dapat secara cepat diatasi
  • Tidak ada hubungan garis secara langsung dengan atasan.
  • Organisasi Komite
Komite sering dilakukan untuk mengumpulkan pendapat tentang berbagai kegiatan dalam perusahaan.
  1. Kebaikan Komite
  • Menciptakan koordinasi yang lebih baik
  • Merupakan sebuah forum untuk saling bertukar pendapat diantara beberapa anggota.
  • Keputusan ditentukan bersama sama sehingga dapat memberikan hasil yang lebih baik.
  1. Keburukan Komite
  • Keharusan untuk berkompromi
  • Sering menimbulkan kesimpangsiuran dalam organisasi
  • Tidak mempunyai kekuasaan untuk mendukung saran saran yang diberikan
  • Organisasi Matrik
Bentuk baru yang disebut organisasai matrik ini digunakan berdasarkan struktur organisasi garis dan sifat yang sudah ada. Oragnisasi disebut juga manajemen proyek dan didefinisikan sebagai struktur organisasi dimana para spesialis dari bagian bagian yang berada disatukan untuk mengerjakan proyek khusus.
  1. Kebaikan Organisasi Matrik
  • Luwes
  • Memberikan metode untuk memusatkan perhatian pada masalah masalah utama
  • Memberikan alat inovasi
  1. Keburukan Organisasi Matrik
  • Beberapa masalah dapat muncul karna pendekatan ini melanggar prinsip kesatuan perintah yang tradisional
  • Konflik dapat muncul antara manajer proyek dan manajer bagian lain
PERILAKU KEORGANISASIAN
           Pemahaman tentang bagaimana dan mengapa mereka berprilaku seperti mereka lakukan sangat membantu mengatasi masalah manajemen. Bagaimana orang berprilaku dalam organisasi kerja ini menjadi aspek pokok yang dibahas dalam prilaku keorganisasian.
  • Kelompok Kerja
Dalam semua organisasi yang melibatkan orang pasti terdapat kelompok kelompok kerja. Dalam organisasi bisnis kelompok kerja itu merupakan sekumpulan karyawan yang secara bersama sama mempunyai pekerjaan serupa dan melihat diri mereka sebagai kelompok.
  • Motivasi
Setiap orang pasti mempunyai motivasi sebagai alasan mengapa mereka berprilaku tertentu.Motivasi merupakan motiv interen yang menyebabkan orang berprilaku seperti mereka lakukan.
Jenjang Kebutuhan Karyawan.
Kebutuhan karayawan beserta jenjangnya dapat ditentukan atas dasar penemuan Abraham H. Maslow (seorang ahli psikologi) tentang kebutuhan manusia.
  • Pekerjaan dan Sikap jabatan
Perkembangan teknologi dewasa ini telah menyebabkan penggunaan mesin dan peralatan otomatis yang lebih besar. Akibatnya karyawan dipabrik kadang mengeluh bahwa pekerjaan mereka membosankan. Mungkin mereka merasa tidak memperoleh kesempatan untuk menggunakan keterampilannya. Kecenderungan ke arah yang lebih baik otomatis dibidang manufactur dan pertanian lambat laun akan mendapat tantangan dari serikat buruh.
  • Kepemimpinan
Dalam perusahaan kepemimpinan itu berkaitan dengan pengarahan kepada karyawan untuk melakukan pekerjaan. Ini menjadi bagian penting dalam memahami perilaku kerja. Beberapa penelitian ini telah memperlihatkan bahwa tidak ada “satu cara terbaik” untuk memimpin karyawan. Ini begantung pada pemimpin karyawan , dan situasi yang ada.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar